Celana panjang dengan bahan denim, atau mungkin lebih populer disebut celana jeans, mungkin bagi sebagian besar orang merupakan item fashion yang wajib dimiliki. Wajar saja, celana ini memang multi occasion sih. Dibawa santai bergaya casual dia asik, didandani style semi-formal juga masih cocok. Apalagi celana ini banyak model dan warna untuk menyesuaikan style anda sendiri. Mulai yang lurus bersih rapih, sampai model slim-fit atau pencil robek-robek.
Saya sendiri total punya 4 celana jeans dengan berbagai kondisi. Yang satu kondisi sedang normal, satu terlalu baggy, satu kekecilan dan satu normal tapi sudah style robek-robek. Jadi total yang kepakai cuma dua saja. Masalahnya, yang style robek-robek itu kok ya jadi tambah lebar dan mulai kurang nyaman digunakan. Actually, bukan kurang nyaman, tapi kurang pede aja makenya. Jadi, saya butuh celana baru!
Hal yang jadi masalah kalau beli celana baru adalah menemukan model dan ukuran yang cocok. Biasanya saya akan memilih celana dengan cuttin slim-fit, ukuran pinggang 33-34 dan panjang 31. Nah karena susah ketemu ukuran yang pas, akhirnya saya membeli ukuran 34 dengan panjang 33. Dan sudah bisa ditebak kalau akhirnya celana ini jadi sedikit kepanjangan.
Untuk mengatasi celana jeans yang kepanjangan, mungkin ada cara praktisnya yaitu dipotong ke permak jeans. Tapi sayangnya, saya selalu bermasalah kalau memotong celana jeans. Yang pertama, meski sudah diukur tapi kerap kali ukurannya enggak pernah pas. Yang kedua, hasil lipatan setelah dipotong itu selalu berbeda dengan bawaan pabrik dan akhirnya malah jadi kurang nyaman dipakai.
Cara kedua untuk masalah celana jeans kepanjangan adalah dengan menggulung, atau biasa disebut dengan cuffing. Ada banyak jenis dan tipe cuffing yang bisa dicoba dan disesuaikan dengan style kita saat itu. Biasanya, hal ini tergantung juga dengan sepatu yang kita pakai. Berikut ini beberapa jenis cuffing yang mungkin bisa dicoba.
Jenis Model Cuffing Celana Jeans
Cuffing 1 Lipatan (Single)
Ini cara yang paling simple, tinggal dilipat keluar dengan satu lipatan saja. Untuk ukuran lipatan tergantung dengan jenis sepatu yang digunakan dan juga juga tinggi badan kita. Kalau sepatu, mungkin disesuaikan saja dengan kebutuhan apakah mau sedikit tertutup atau menunjukkan sepatu kita. Biasanya kalau sepatu boots, akan cocok menggunakan lipatan single sedang atau besar. Nah kalau kamu merasa kaki kamu kurang panjang, jangan menggunakan lipatan single yang besar. Nanti kaki kamu malah keliatan makin pendek.
Cuffing 2 Lipatan (Double)
Double cuff juga sama saja dengan single, namun menambahkan satu lipatan lagi. Untuk model yang satu ini biasanya kalau kamu mau tampil lebih rapih. Lipatan pada double cuff tidak akan memperlihatkan benang lipatan yang ada pada ujung celana jeans. Jika ingin tetap terlihat, biasanya kamu bisa mengatasinya dengan membuat 1 lipatan yang besar atau sedang, kemudian lipatan kedua di bawah garis benang celana tersebut.
Selain melipat dengan satu dan dua lipatan tersebut, kamu bisa menggulungnya seperti biasa dan lebih cocok untuk bersantai. Atau kalau tidak mau terlihat kamu pakai celana kepanjangan, kamu juga bisa melipatnya ke arah dalam. Nah kalau saya sendiri, lebih suka dengan metode 2 lipatan (double) dengan ukuran sedang. Kalau satu lipatan ukuran besar, malah tambah pendek saja kaki saya.
Kalau kamu sendiri, gimana cara mengatasi celana jeans yang kepanjangan?
