Saya bukanlah tipikal orang yang suka pakai jam tangan. Dari jaman kecil dulu, sepertinya saya cuma punya dan pernah pakai 2 jam tangan. Itu juga pas saya berumur sekitar 8 sampai 10 tahun dan hanya bertahan satu atau dua bulan. Mungkin kepengaruh teman-teman juga. Entahlah.
Alasan saya enggak mau pakai jam tangan ada dua. Pertama, saya punya lengan yang sangat kecil. Yups, karena kurus dan lengan kecil, saya agak kesulitan untuk menyesuaikan antara selera model jam tangan dan ukurannya. Jam yang saya suka biasanya berdimensi cenderung besar.
Yang kedua adalah soal berat. Pakai jam tangan itu serasa ada yang ‘membebani’ tangan dan gerakan jadi kaku. Seperti ngejagain jam tangan supaya gak kepentok atau nyangkut kalau nyelip-nyelip. Tapi kata teman-teman, itu soal kebiasaan doang aja. Nanti juga terbiasa.
Karena saya sudah beranjak tua gede, rasanya jam tangan sudah mulai masuk ke area kebutuhan. Bukan lagi buat gaya doang. Ya masih ada sih unsur pengen bergaya. Cuma rasanya kok enggak enak aja di tengah rapat bareng pimpinan, kita keluarin hape cuma untuk lihat jam. Gitu juga di jalanan yang rasanya kurang nyaman sering-sering keluarin ponsel. Ditambah saran dari istri dan mama yang terus menyuruh saya untuk beli jam tangan. Alasannya : biar kalau dimakan uler, masih ada sisanya. Sukur-sukur ulernya tersedak. Absurd.
Setelah sedikit window shopping dan coba-coba beberapa model jam tangan, ternyata selera saya sejak jaman SMA dulu masih belum berubah. Preferensi saya masih mengarah ke model keluarga Seiko Monster. Dan karena alasan budget, saya mengecilkan pilihan ke turunannya, Baby Monster.
Incaran awal sih Seiko Orange Baby Monster (SNZF49J1), atau yang mirip-mirip. Maklum bukan fans jam tangan. Namun secara enggak sengaja, saya melihat ada model Seiko Baby Monster berwarna biru-putih. Kalem, cakep dan tetap terlihat kokoh. Maklum, keluarga model-model Seiko diver. Dan enggak pakai lama, akhirnya saya memesan jam tersebut di salah satu toko online.
Unboxing Jam Seiko 5 SRP481K1 Ice Baby Monster
Anyway, sorry kalau salah nama. Cuma kalau enggak salah di beberapa negara jam ini disebut dengan Ice atau Snow Baby Monster. Jam dengan kode Seiko 5 SRP481K1 ini memang terlihat dingin dengan nuansa putih-biru. Jadi enggak heran kalau disebut ice atau snow.
Kesan pertama melihat kotak jam Seiko 5 SRP481K1 ini adalah : gede banget. Setelah dibuka, ternyata ada kotak kokoh berwarna hitam dan membuatnya terlihat elegan plus mahal. Maklum, belum pernah beli jam tangan. Jadi agak-agak takjub dengan kemasannya.
Di dalam kotaknya, langsung terlihat produk jam tangan Seiko 5 SRP481K1 yang masih dilapisi plastik-plastik dan terikat pada sebuah bantal busa mungil. Selain itu terdapat pula buku manual berbagai bahasa (tanpa Bahasa Indonesia) plus kartu garansi 1 tahun Seiko Internasional. Yups, ini bukan beli di gerai resmi. Kemarin saya ke gerai resmi di kawasan Harco Pasar Baru enggak ada produk yang satu ini.
Spesifikasi Jam Tangan Seiko 5 SRP481K1 Ice Baby Monster
Type : Seiko 5 SRP481K1
Case Width : 42mm(without crown)
Case Thickness : 12mm
Case Shape : Round
Case Material : Stainless Steel
Crystal Material : Hardlex
Water Resistance : 100 Meters (baths & shallow diving)
Type : Automatic
Caliber : 4R36
Beats per Hour : 21,600 bph(6 bps)
Manual Winding : Yes
Power Reserve : 41 Hours
Jewels : 24
Mini Review Jam Tangan Seiko 5 Ice Baby Monster
Karena saya enggak terlalu paham soal jam tangan, jadi saya hanya bisa menuliskan sedikit aja. Mungkin lebih tepat ke short impression gitu. Dan kesan pertama saya saat melihat dan memegang langsung jam tangan ini : keren dan berat. Model diver yang terlihat gagah dan paduan warna putih-biru itu seperti menggambarkan pria petualang yang gayanya kalem.
Seperti yang sudah saya duga, rantai jam ini sudah pasti akan terlalu panjang buat saya sehingga harus melepas beberapa mata terlebih dahulu ke dealer resmi Seiko. Untuk gambaran saja seberapa kecil tangan saya, agar dapat digunakan dengan nyaman maka mata rantai yang harus dilepas adalah 5 buah. Baru kemudian bisa digunakan dengan pas. Dan untungnya meski terlihat cukup besar, ternyata masih terlihat baik-baik saja di lengan saya. Mungkin kurang pede saja yang membuat terasa kurang nyaman.
Hal lain yang saya suka dari jam tangan Seiko 5 SRP481K1 Ice Baby Monster ini adalah lume-nya. Kalau dibawa ketempat yang cenderung gelap, lume yang dihasilkan benar-benar eye catching. Enggak terlalu mencolok, tapi tetap mencuri perhatian dan enak dilihat.
Harga Jam Tangan Seiko 5 SRP481K1 Baby Monster
Untuk harga jam tangan Seiko 5 mungkin sangat-sangat bervariasi. Tergantung dari model, toko, kelangkaan sampai tempat beli. Untuk model Seiko 5 Baby Monster yang ada rasanya berkisar antara 1,3 hingga 3,5 jutaan. Ini adalah harga online hingga harga resmi dealer Seiko. Kalau mau cari yang harganya sedikit miring, mungkin kamu bisa coba ke toko ini.
