Telur Bebek dan Ayam Di Martabak Mesir

Wisata kuliner, atau wiskul, jadi salah satu agenda penting setiap kali saya mudik ke kampung halaman. Enggak mesti ke restoran atau makan berat, tapi terkadang jajan sesuatu yang katanya enak udah jadi rutinitas saya dan Istri. Yaaa seringnya sih jajan ke tempat yang emang udah langganan dan bikin kangen aja pas lagi jauh dari kampung halaman.

Begitu juga diwaktu liburan saya kali ini, udah beberapa tempat makan dan jajanan saya kunjungi. Dan terakhir kemarin sepulang dari belanja mingguan keperluan si kecil, kami mencoba berkunjung ke penjual martabak mesir yang beberapa kali ibu saya bilang disitu martabaknya enak.

Lokasi penjual martabak mesir ini tepat di tengah kota Bandar Lampung, malah tepat di samping tugu maskot kota Bandar Lampung. Tepatnya di halaman parkir kursus mengemudi terkemuka, dan di seberang gerai operator CDMA yang berwarna hijau.

Kalau melihat gerobak si penjual, dan ukuran gerobaknya, saya sempat sangsi kalau martabak ini memiliki rasa yang enak. Selain letaknya yang terkesan kurang permanen, pengunjungnya juga tidak terlalu banyak. Malah gerobak si penjual seperti sudah lama tidak diperbaharui.

Tapi pepatah yang bilang “jangan cepat menilai sesuatu dari kulitnya” itu memang benar adanya. Si abang yang telah berjualan martabak selama 8 tahun tersebut ternyata sangat ramah. Dia dengan cekatan membuat 2 martabak spesial pesanan saya. Martabak itu masing – masing dari telur ayam dan telur bebek.

Sampai dirumah, martabak mesir hangat tersebut langsung disajikan di ruang keluarga. Aroma dari martabak tersebut, serta kuah cuka yang tersedia benar – benar menggoda untuk segera dicicipi. Maka saya tak membuang waktu lama, 2 potong martabak mesir telur bebek dan telur ayam langsung saya santap.

Nah sedikit review, ternyata martabak mesir dengan telur bebek menurut saya lebih memiliki tekstur yang padat dan gurih ketimbang yang telur ayam. Namun bukan berarti yang telur ayam itu tidak enak ya, karena nyatanya ludes dalam waktu beberapa menit saja kok.

Kalau kata si abang martabak tersebut, dia selalu buka di lokasi tersebut setiap hari sekitar habis ashar. Termasuk juga bulan puasa, malah lebih ramai lagi menjelang berbuka.

Jadi kalau kamu di Bandar Lampung dan cari kuliner martabak mesir, atau martabak telor, martabak mesir yang satu ini patut untuk dicoba
🙂