Soto Bangkong Samping Kantor Pos, Kota Semarang

Setelah selesai semua tugas dan urusan kantor di Kota Semarang beberapa waktu lalu, rasanya nggak afdol kalau balik ke Jakarta tapi belum mencicipi kuliner khas di Kota Lumpia itu. Prinsipnya, setidaknya harus mencicipi satu makanan khas dari setiap kota yang dikunjungi.

Karena enggak ada guide dan rekomendasi yang jelas, saya memutuskan untuk berkuliner dengan modal ditemani Mbah Google nan setia. Cari info sebentar, akhirnya saya memutuskan untuk mencicipi Soto Bangkong yang kalau dari maps, hanya berjarak sekitar 10 menit dari Novotel Hotel Semarang, tempat saya menginap. Cusss, pesen Ojol dan berangkat!

Sekitar pukul 8 malam, saya tiba di rumah makan Soto Bangkong tujuan. Bangunannya terlihat cukup tua. Di tepi jalan depan rumah makan terdapat billboard bertuliskan Soto Ayam dan Ayam Goreng Samping Kantor Pos Bangkong.

Tempat Makan Soto Bangkong Kantor Pos Semarang

Bagian dalam rumah makan Soto Bangkong ini sangat sederhana. Bahkan masih terasa kesan jadul ala bangunan tua. Buat saya pribadi, desain seperti ini cukup membuat nyaman dan tidak mengintimidasi traveller kere seperti saya. Ngomongin soal bangunan tua, jangan lupa juga main ke Lawang Sewu Semarang!

Malam itu menu yang tersisa hanyalah Soto Bangkong. Tak apalah, toh tujuan saya memang mau mencicipi soto bangkongnya. Kalau tidak salah ingat, pelayan juga sempat menawarkan isian sotonya apakah mau daging atau disertai dengan jeroan.

Soto Bangkong Khas Semarang Harga Soto Bangkong Kantor Post Semarang

Satu porsi Soto Bangkong khas Kota Semarang akhirnya datang dalam satu mangkok imut. Tak lupa pula si soto ini bawa pasukan berupa satu piring nasi, sambel, jeruk nipis dan semangkuk sate-satean (sate kulit, telur dan usus). Sate itu sendiri sepertinya dihitung per-tusuk yang dimakan saja nantinya.

Anyway….saya agak lupa isian dari Soto Bangkong Khas Semarang ini. Yang saya ingat cuma kuahnya cukup ringan dan menyegarkan. Mungkin karena modelnya ‘soto bening’ itu. Dagingnya tidak terlalu banyak, tapi yaaa cukuplah. Diberi sedikit perasan jeruk nipis dan sambal, rasanya makin menyegarkan.

Malam itu saya makan satu porsi Soto Bangkong Semarang dengan nasi, kemudian 4 tusuk sate. Sebenarnya lidah masih pengen nambah, tapi perut minta sudah. Kenyang to the max lah!

Rekomendasi Makan Soto Bangkong Kuliner Semarang

Sayangnya, saya lupa berapa harga satu porsi Soto Bangkong Kantor Pos Semarang ini. Yang jelas sih enggak lebih dari 50 ribu rupiah.

Jadi kalau kamu cari kuliner khas Kota Semarang yang cukup legendaris, wajib cobain Soto yang satu ini!

6 COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here